Jumat, 18 Februari 2011

Langkah Pertama

Pada dasarnya motivasi adalah sebuah dorongan, sedangkan pikiran
negatif adalah gravitasi. Yang satu mengangkat anda dan yang lainnya
menjatuhkan anda. Sayangnya berpikir negatif itu jauh lebih mudah
daripada berpikir positif. Tetapi coba renungkan, "Ketika kita
meluncurkan roket ke ruang angkasa, dibutuhkan lebih banyak bahan
bakar untuk meluncurkannya pada sekian ribu kilometer pertama
ketimbang kebutuhan bahan bakar untuk menyelesaikan sisa perjalanan
menuju bulan. Begitu anda terbang, mulai naik keatas dan keluar dari
kerumunan negatif dibawah, maka pergerakan menuju sisa perjalanan
menjadi lebih mudah. Dibutuhkan fokus serta usaha untuk menjauhkan
diri dari mereka-mereka yang berpuas diri dengan posisinya saat itu,
tetapi begitu anda berhasil menjauhkan diri dari mereka, dengan mudah
anda mampu menambah kecepatan bahkan dengan bertambahnya usia
sekalipun, sungguh mengasyikkan bukan?

Bagaimana agar termotivasi? Ambil sebuah pena dan tuliskan di
selembar kertas setidaknya sepuluh hal yang anda syukuri: Kesehatan
anda, pekerjaan anda, pakaian anda, rumah anda, mobil anda, keluarga
anda, teman-teman anda, apapun..
Berikutnya, buatlah daftar hal-hal yang anda ingin miliki: Mobil baru,
usaha yang berhasil, jabatan yang lebih baik, rumah yang lebih besar,
keluarga yang bahagia atau sepatu baru sekalipun. Sekarang coba
tanyakan pada diri sendiri:"Apakah yang dapat kulakukan untuk
mendapatkan hal-hal yang kuinginkan itu?" Mungkin anda harus membaca
buku-buku yang inspirasional, mengikuti seminar-seminar, kursus atau
sekolah lagi, atau mengembangkan relasi-relasi baru. Ingatlah bahwa
motivasi pada dasarnya adalah sebuah dorongan dan pernyataan bahwa
"kata-kata saja tidak cukup untuk mengubah sesuatu, tapi tindakan-lah
yang akan mengubah realita" adalah benar adanya.

Kita semua pernah mengalami enggan mengerjakan sesuatu yang harus kita
kerjakan, tetapi dalam proses mengerjakan kita temukan bahwa ternyata
tidak sesulit atau seburuk yang kita sangka, tetapi justru
mengasyikkan. Semuanya itu dimulai dengan langkah pertama. Pembicara
Joe Sabah dengan bijaksana menyimpulkan "Anda tidak perlu hebat untuk
memulai, tetapi anda harus memulai untuk menjadi hebat". Langkah
pertama itu membuat langkah berikutnya terasa mudah dan tiba-tiba anda
sudah melesat jauh tinggi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar